PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA ILMIAH PESERTA DIDIK MELALUI PEMANFAATAN MEDIA TEKA-TEKI SILANG BERBASIS DIGITAL DALAM PEMBELAJARAN TEKS DISKUSI
DOI:
https://doi.org/10.51878/edutech.v3i1.2040Keywords:
penguasaan kosakata ilmiah, teka teki silang berbasis digital, pembelajaran teks diskusiAbstract
This study aims to describe the results of students' mastery of scientific vocabulary using digital-based crossword puzzles (TTS) learning media. The research method used is quantitative research. This study used the Learning Implementation Plan (RPP) instrument, observation sheets, documentation, tests, and questionnaires. Data obtained through tests, observation sheets, and questionnaires. From the results of the initial conditions for learning discussion texts before using digital-based crossword puzzle media, it was found that the initial conditions for students' scientific vocabulary mastery were still low or still far from the Minimum Completeness Criteria (KKM) set, namely a value of 72 and above. There are still many students who have not received a score of 72, namely 41.93%, while those who have scored 72 and above are 58.07%. The inability of students to achieve this KKM requires an innovation, namely the use of crossword labs crossword puzzles to increase mastery of scientific vocabulary in discussion text learning. So that there is an increase in value in one of the linguistic elements, namely mastery of scientific vocabulary from the previous results when not using digital-based crossword media in learning discussion text. After using crossword labs crossword puzzles, the results of discussion text learning on linguistic elements increased to 83.87%. From these results it can be seen that there are still 16.13% of students who still get scores below 72, while others get scores above 72. This proves that the use of crossword labs crossword puzzle media in discussion text learning can improve mastery of scientific vocabulary learners.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil penguasaan kosakata kata ilmiah peserta didik dengan menggunakan media pembelajaran Teka-Teki Silang (TTS) berbasis digital. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan instrumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), lembar observasi, dokumentasi, tes, dan angket. Data diperoleh melalui tes, lembar observasi, dan angket. Dari hasil kondisi awal pembelajaran teks diskusi sebelum menggunakan media teka teki silang berbasis digital ditemukan bahwa kondisi awal penguasaan kosakata ilmiah peserta didik masih rendah atau masih jauh dari Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan yaitu nilai 72 ke atas. Masih banyak peserta didik yang belum mendapat nilai 72 yaitu 41,93 % sedangkan yang mendapat nilai 72 ke atas sebanyak 58,07%. Ketidakmampuan peserta didik dalam mencapai KKM ini membutuhkan sebuah inovasi, yaitu penggunaan media teka-teki silang crossword labs untuk meningkatkan penguasaan kosakata ilmiah dalam pembelajaran teks diskusi. Sehingga ada peningkatan nilai pada salah satu unsur kebahasaan yaitu penguasaan kosakata ilmiah dari hasil sebelumnya ketika belum menggunakan media teka-teki silang berbasis digital dalam pembelajaran teks diskusi. Setelah menggunakan media teka-teki silang crossword labs, hasil pembelajaran teks diskusi pada unsur kebahasaan meningkat menjadi 83,87%. Dari hasil tersebut dapat diketahui masih ada 16,13% peserta didik yang masih mendapatkan nilai di bawah 72, sedangkan lainnya mendapatkan nilai di atas 72. Hal ini membuktikan bahwa penggunaan media teka-teki silang crossword labs pada pembelajaran teks diskusi dapat meningkatkan penguasaan kosakata ilmiah peserta didik.
Downloads
References
Adinda, Berliana Dewi. (2022). Pengembangan Media Pembelajaran Komik Digital Berbentuk Rangkuman Kosakata (Rakos) untuk meningkatkan penguasaan kosakata ilmiah siswa di MTs Miftahul Jannah Tangerang. Universitas Pendidikan Indonesia ? repository.upi.edu ? perpustakaan.upi.edu.
Azhar, Ervin. (2011). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Teori Peluang Berbasis RME Untuk Meningkatkan Pemahaman, Penalaran, Dan Komunikasi Matematik Siswa SLTA. Prosiding disajikan dalam Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, Jurusan pendidikan Matematika FMIPA UNY, Yogyakarta, 3 Desember 2011.
Burhan, Nurgiyantoro. (2001). Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.
Kridalaksana, Harimukti. (2001). Kamus Linguistik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka. Utama.
Radili, Leny. (2012). Pengaruh Penggunaan Crossword Puzzle Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi’, E-Tech.
Sagala, Syaiful. (2003). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Syofiani, S., Zaim, M., Ramadhan, S., & Agustina, A. (2019). Peningkatan Keterampilan Berbahasa Siswa Melalui Pemanfaatan Media Teka-Teki Silang: Menciptakan Kelas yang Menyenangkan. Ta'dib, 21(2), 87-98.
Utami, N. S. A., & Rahmawati, D. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Game Edukatif Teka-Teki Silang Akuntansi Berbasis Android sebagai upaya Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Kelas X Akuntansi 2 SMK Negeri 2 Magelang Tahun Ajaran 2017/2018. Kajian Pendidikan Akuntansi Indonesia, 7(3).
Wasgito, Mohammad Andi, and Wayan Setiadarma. (2014). ‘Pengembangan Media Permainan Edukatif Teka-Teki Silang ( Tts ) Dalam Proses Pembelajaran Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Kalianget’, Jurnal Pendidikan Seni Rupa, 2.3, 36–43 <https://media.neliti.com/media/puublications/247558-pengembangan-media-permainan-edukatif-te-f23d68a2.pdf>
Zaini, Hisyam. (2008). Srategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Insan Mandiri.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.