ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XII DI JEMBER PADA MATERI DIMENSI TIGA

Authors

  • SOFHIA MA’RIFATUZ ZAHRO Universitas Jember, Indonesia
  • SUSANTO SUSANTO Universitas Jember, Indonesia
  • ABI SUWITO Universitas Jember, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51878/secondary.v4i2.3004

Abstract

Critical thinking skills in mathematics involve the ability to analyze, evaluate, and interpret mathematical information carefully and rationally. Critical thinking skills are important for understanding and applying mathematical concepts effectively in various situations. The aim of this research is to describe the critical thinking abilities of class XII students in three-dimensional material. The research subjects or population used were high school students in Jember for the 2023/2024 academic year. The type of research used is qualitative. The data collection method uses tests to determine students' critical thinking abilities and interviews. The research data were analyzed descriptively. Based on the results of the analysis, it was found that the ability of class critical of 68.75%. These results show that students are generally able to solve mathematics problems that require critical thinking skills, especially for the aspects of interpreting, evaluating and concluding, but for the analysis aspect they are still less capable.

ABSTRAK
Kemampuan berpikir kritis dalam matematika melibatkan kemampuan untuk menganalisis, mengevaluasi, dan menginterpretasikan informasi matematika dengan cermat dan rasional. Kemampuan berpikir kritis penting untuk memahami dan mengaplikasikan konsep matematika dengan efektif dalam berbagai situasi. Tujuan penelitian ini yakni mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa kelas XII pada materi dimensi tiga. Subjek penelitian atau populasi yang digunakan adalah siswa SMA di Jember tahun pelajaran 2023/2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan tes untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa dan wawancara. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa kemampuan siswa SMA kelas XII di Jember dalam berpikir kritis matematika diperoleh hasil yaitu S1 dapat memenuhi indikator kemampuan berpikir kritis sebesar 87,5%, S2 dapat memenuhi indikator kemampuan berpikir kritis sebesar 75%, S3 dapat memenuhi indikator kemampuan berpikir kritis sebesar 68,75%. Hasil ini menunjukan bahwa siswa umumnya sudah mampu menyelesaikan soal-soal matematika yang memerlukan kemampuan berpikir kritis terutama untuk aspek menginterpretasi, mengevaluasi, dan menyimpulkan, akan tetapi untuk aspek analisis masih kurang mampu.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anderson, L. W., & Krathwohl, D. R. (2010). A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assesing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educational Objectives. A Bridged Edition. New York: David McKay Company, Inc.

Budiyani, N. E., Febrian, S. A., Nurjanah. R., Muhaenifah, I., Wardhani, A. S., & Rahmawati, F. (2020). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas XII pada Materi Geometri Ditinjau dari Gaya Belajar. Math Locus: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika, 1(2), 64-70.

Facione, P. A. (2020). Critical Thinking: What It Is and Why It Counts 2020 Update. In Insight assessment.

Ishartono, N., Faiziyah, N., Sutarni, S., Putri, A. B., Fatmasari, L. W. S., Sayuti, M., & Yunus, M. M. (2021). Visual, Auditory, and Kinesthetic Students: How They Solve PISA-Oriented Mathematics Problems? Journal of Physics: Conference Series, 1720(1), 1–7.

Kemendikbud. (2017). Materi Pendukung Literasi Digital. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kurniadi, G., & Purwaningrum. J. P. (2018). Kesalahan Siswa pada Kategori Kemampuan Awal Matematis Rendah dalam Penyelesaian Tes Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika, 11(2), 55-66.

Linda, Z., & Lestari, I. (2019). Berpikir Kritis Dalam Konteks Pembelajaran. Bogor: Erzatama Karya Abadi.

Mardliyah, A. A. (2019). Budaya Literasi sebagai Upaya Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis di Era Industri Revolusi 4.0. Prosiding SNP2M (Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) UNIM, 0(1), 171-176.

Marfu’ah, I. & Julaeha, S. (2021). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMK dalam Menyelesaikan Soal MAtematika Bertipe HOTS (Higher Order Thinking Skills). SINASIS (Seminar Nasional Sains), 2(1), 26-30.

Munira, S. (2020). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Kelas IV Min 25 Aceh Besar. Uin Ar-Raniry Darussalam, 21(1), 1–9.

Murti, B. (2019). Berpikir Kritis. Seri Kuliah Blok Budaya Ilmiah Sirkan, 1, 1-476.

Kumar.R, R., & James, R. (2015). Evaluation of Critical Thinking in Higher Education in Oman. International Journal of Higher Education, 4(3), 33-43

Rahmawati, s., Masykuri, M., & Sarwanto. (2019). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Topik Klasifikasi Materi dan Perubahannya Siswa SMP Negeri di Kabupaten Magetan. Seminar Nasional Pendidikan Sains, 173-178.

Sintiya, A., Hasan, B., & Affal, A. (2021). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMA dalam Menyelesaikan Masalah Logaritma Berdasarkan Gaya Kognitif Visualizer-Verbalizer. Soulmath, 9(1), 57-74.

Widodo, S. A. (2012). Proses berpikir mahasiswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan dimensi Healer. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, P-85, 795-800.

Downloads

Published

2024-07-11

How to Cite

ZAHRO, S. M., SUSANTO, S., & SUWITO, A. . (2024). ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XII DI JEMBER PADA MATERI DIMENSI TIGA. SECONDARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Menengah , 4(2), 55-60. https://doi.org/10.51878/secondary.v4i2.3004

Issue

Section

Articles